Masjid Imam Buhari, tak telihat seperti masjid, karena memang sebelumnya adalah sebuah bangunan gereja Katholik. |
Masjid Imam Buhari[i] di negara bagian Massachusetts, Amerika Serikat, merupakan masjid
yang dikelola oleh Masyarakat Muslim Turki yang tinggal di kawasan tersebut. Menariknya
bahwa bangunan masjid tersebut sebelumnya adalah sebuah Gereja Katholik yang
sudah tidak dipakai. berikut ini alamat lengkap masjid tersebut, 50 Pinevale
Street, Indian Orchard, MA 01151.
Gereja Katholik St. Matthew yang berada di
kawasan Indian Orchard, Massachusetts tersebut dibangun pada tahun 1864 atau sudah
berumur 142 tahun saat dibeli oleh Masyarakat Islam Turki (Turkish
Islamic Society) pada bulan
Oktober 2006 seharga $150,000 dolar Amerika[ii],
bangunan tersebut kemudian di alih fungsi sebagai masjid setelah merenovasi
interiornya disesuaikan dengan kebutuhan tanpa merombak ekteriornya. Sebelum
dijual, Gereja Katholik tersebut telah ditutup sejak tahun 1998[iii].
View St. Matthew's Church in a larger map
Keputusan dijualnya gereja tersebut kepada
Masyarakat Muslim Turki tidak terlepas dari harapan para pengurus dan jemaah
Gereja yang menghendaki agar bangunan tersebut tetap digunakan sebagai tempat
ibadah bukan sebagai tempat usaha atau untuk kepentingan bisnis. Sebagaima dikatakan
oleh Pastor Father William Pomerleau bahwa Kepemimpinan paroki sangat senang
bahwa bangunan tersebut akan terus menjadi rumah ibadah, -. Banyak di antaranya
adalah mantan umat St. Matius - juga senang dengan keputusan tersebutiv”.
Bangunan gereja tersebut sebanarnya sudah
ditawarkan ke publik lebih dari setahun, dan dana hasil penjualan bangunan
tersebut akan digunakan untuk mendanai operasional dan kepentingan peribadatan
lainnya bagi jemaah paroki yang sudah digabungkan dengan paroki yang lain
sebelum gereja tersebut dijual,.
Kehidupan masyarakat setempat memang terjalin
dengan sangat baik antara ummat Islam dan Katholik di kota tersebut. Peristiwa buruk
paska tragedi 11 September 2001, nyaris sama sekali tak berdampak bagi hubungan
antara muslim dan katholok di tempat tersebut. Wajar bila kemudian, manakala
pengurus paroki memutuskan untuk menjual bangunan gereja tersebut, pilihan
jatuh kepada masyarakat muslim Turki yang memang sudah lama memimpikan memiliki
masjid sendiri.
REFERENSI