Secara tak sengaja proyek perluasan
stasiun metro kota Delhi menemukan reruntuhan bangunan masjid yang dipecaya
sebagai reruntuhan masjid “Akbaraabadi” yang diperkirakan dibangun pada abad ke
17 masehi. Reruntuhan masjid itu ditemukan di taman Subhas di pusat kota Delhi
yang semestinya akan digunakan sebagai lahan perluasan fase ketiga kawasan
stasiun metro kota Delhi.
Pihak pengelola metro Delhi belum
menerima komunikasi resmi apapun dari pihak berwenang India termasuk dari
Archeological Survey of India ataupun dari National Monument Autority terkait
penemuan bersejarah tersebut.
Disebutkan bahwa Masjid Akbarabadi
dibangun oleh Syah Jahan di tahun 1650 dan diberi nama sesuai dengan nama
istrinya Akbarabadi Begum. Masjid tersebut dihancurkan oleh penjajah Inggris di
India ketika terjadi pemberontakan rakyat di tahun 1857, karena masjid terebut
menjadi tempat pertemuan para pejuang.
Di masjid itu juga untuk pertama kali
Al-Qur’an diterjemahkan ke dalam bahasa Urdu. Masjid Akbarabadi dibangun kembar
dengan masjid di chandni Chowk, sebagaimana di jelaskan dalam surat dari Delhi
Urban Art Commision. Para arkeolog menginginkan restorasi atas masjid tersebut,
namun belum ada penjelasan resmi dari pihak berwenang terkait kelanjutan dari
penemuan tersebut.
Source : thehindu.com
No comments:
Post a Comment